medkomsubang - Desainer terkenal, Ivan Gunawan memberikan balasan tajam ketika dirinya ditanya tentang tato di tubuhnya.
Ivan Gunawan juga menjawab komentar sindiran yang dilontarkan warganet terkait tatonya.
Dia menegaskan, tato tersebut adalah bagian dari perjalanan hidupnya di masa lalunya.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Ivan menyampaikan bahwa tato tidak pernah menjadi masalah besar baginya.
"Tato itu bukan masalah buat aku, tapi sebuah masa lalu ku," tulis Ivan dalam keterangan foto yang dibagikannya, dikutip dari Tribun Style pada Selasa (24/6/2025).
Ivan juga mengundang publik, terutama warganet, untuk tidak terjebak dalam penilaian sempit terhadap masa lalunya.
Dia berharap masyarakat bisa melihat proses transformasi yang sedang ia jalani, bukan hanya berfokus pada penampilannya.
Menurutnya, jika masih ada pihak yang mempersoalkan tato di tubuhnya, hal itu menunjukkan mereka belum benar-benar memahami perubahan yang tengah ia lalui.
"Jika kalian masih mempermasalahkan tato di tubuh aku, itu artinya kalian masih terjebak di masa lalu aku," ungkapnya.
Tidak berhenti di situ saja, Ivan juga menyinggung orang-orang yang penampilannya bersih tanpa tato tapi tidak menjalankan ibadah.
Ivan juga meminta para warganet untuk tidak terlalu mengurusi kehidupan pribadinya.
"Lebih baik punya tatto tapi shollat daripada badan loe bersih tapi loe tidak sholat..,. biar semua menjadi kekuasaan ALLAH brow... loe jangan pusingin gue," tulisnya pada caption.
Postingan itu sontak dibanjiri komentar para warganet.
Bahkan, sutradara ternama Hanung Bramantyo turut berkomentar di postingan tersebut.
"Hidup bergantung pikiran orang, ibarat Bangau yang berusaha terbang tinggi tapi ujung-2nya cuma jadi kecap," tulis Hanung Bramantyo.
Sementara itu, ada juga beberapa warganet yang mendukung pernyataan Ivan Gunawan.
"Menghapus tatoo menyakiti diri sendiri, sebaiknya kak igun jangan menyakitkan diri sendiri lagi. Bismillaah gak usah dengarkan kata orang yang kurang bagus" ditulis oleh akun cc_rh**
"Sangat senang dengan hasil mengurus amal orang lain bikin saya heran.." tulis akun hsnfd***
Di sisi lain, setelah pulang dari ibadah Haji, Ivan Gunawan perlahan mulai meninggalkan kebiasaan buruknya.
Salah satunya dengan menjauhi riba.
Dia memutuskan untuk menutup semua kartu kreditnya demi ketenangan hati.
Desainer terkenal, Ivan Gunawan ingin menjadi pribadi yang lebih dekat dengan Tuhan setelah menjalani ibadah haji.
Menurutnya, ini adalah langkah awal untuk hidup tanpa riba.
"Sekarang aku lagi dalam perjalanan ke bank. Aku mau tutup semua kartu kredit aku," kata Igun saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/6/2025), dikutip dari Tribun Solo.
Lebih lanjut, Igun juga bercerita sebelum berangkat ke Tanah Suci, ia telah melunasi seluruh utangnya, termasuk tagihan kartu kredit.
Dengan demikian, ia bisa menjalani ibadah haji dengan lebih tenang dan tanpa beban pikiran.
"Pas mau berangkat haji, semua utang aku lunasin. Semua pekerjaan juga aku beresin. Jadi semua disiapin dari hati," ungkap sahabat dekat Ayu Ting Ting itu.
Setelah kembali ke Tanah Air, Igun merasa lebih bahagia karena tidak lagi memiliki beban utang kartu kredit.
"Alhamdulillah, pulang jadi senang. Aku nggak punya utang kartu kredit," ucapnya dengan penuh syukur.
Tidak hanya masalah keuangan, Igun juga mengalami perubahan dalam hal ibadah.
He now more committed to maintaining the five daily prayers.
Menurutnya, salat bukan lagi sekadar rutinitas, tapi kewajiban sebagai seorang Muslim.
"Kalau salat, insya Allah harus dijaga. Bukan karena habis pulang haji, tapi karena itu memang kewajiban,” tegasnya.
Diketahui, Ivan Gunawan termasuk salah satu selebritas Tanah Air yang menjalani ibadah haji pada tahun 2025.
Setelah pulang dari haji, Igun juga mengaku ketagihan tinggal di Arab Saudi.
Menurutnya, kehidupan di Arab berbeda jauh dengan Jakarta.
Dia menyatakan bahwa tinggal di Mekkah dan Madinah membuatnya lebih tenang dan bisa fokus menjalankan ibadah.
"Aku tuh pengen banget sebenarnya tinggal di Madinah atau tinggal di Mekkah itu aku pengen banget rutinitas yang nggak membuat kita mikir," ungkap Ivan Gunawan saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (17/6/2025), dikutip dari Grid.ID.
"Kalau di sana tuh apalagi kalau kita nggak pake handphone. Cuma tahunya jam sholat, jam sholat, jam sholat gitu. Pokoknya siapin uang buat makan sama udah siapin waktu buat sholat, udah gitu doang. Enak banget ya hidupnya," sambungnya.
Igun membandingkan rutinitasnya di Jakarta yang padat dengan segudang pekerjaan.
Dia merasa hidupnya di Jakarta terlalu fokus pada urusan duniawi.
"Kalau kita di sini kan baru bangun tidur kan mikir gitu kan. 'Mau ngapain ya? Oh ada (syuting) Brownies, oh ada ini, oh ada butik, oh ada ini'. Kalau di sana tuh nggak mikir apa-apa gitu. Kalau di sini kan duniawi banget," terang Igun.
Inilah yang membuat Igun bercita-cita untuk menetap di kota suci umat Islam tersebut.
Dia berharap bisa mewujudkan keinginan tersebut di akhir tahun ini.
"Jadi pengen banget kalau ada waktu, pengen banget aku pindah ke Arab sebulan aja. Cuma buat makan sama sholat doang. Itu cita-cita di akhir tahun ini lah Insya Allah," paparnya.
Sebagai bekal, sahabat Ruben Onsu itu juga belajar bahasa Arab.
Meskipun belum sempurna, ia merasa hal ini bisa membantunya berkomunikasi dengan orang lokal.
"Oh praktekin dong walaupun Arab gue ngaco ya. Jadi ya lumayan, jadi kalau orang ngomong jadi ada tau-taunya lah. Ini makanya mau mulai lagi minggu ini," pungkasnya.
