Manakah yang Bukan Merupakan Manfaat dari Belajar Bagi Guru? Kunci Jawaban Modul 3 Topik 1 PPG 2025

Gambar terkait Mana yang Bukan Merupakan Manfaat dari Belajar Bagi Guru? Kunci Jawaban Modul 3 Topik 1 PPG 2025 (dari Bing)

TRIBUNNEWS.COM - ' Manakah yang bukan merupakan manfaat dari belajar bagi guru?

Bapak/ibu guru peserta program Pendidikan Profesi Guru (PPG) tahun 2025 akan mendapati pertanyaan tersebut saat mengerjakan Latihan Pemahaman Modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) Topik 1 Filsafat Pancasila dan Pemikiran Ki Hajar Dewantara sebagai Landasan Pendidikan Nasional di Ruang Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK).

Berikut ini kunci jawaban Latihan Pemahaman Modul 3 Topik 1 PPG 2025 selengkapnya.

Materi: Mengenal Diri Sendiri - Siapa Dirimu sebagai Guru?

1. Semua profesi menuntut kita untuk terus menerus belajar, termasuk profesi guru. Guru adalah pembelajar sepanjang hayat yang tidak boleh berhenti belajar. Mana yang bukan merupakan manfaat dari belajar bagi guru?

  • Memberikan motivasi dan inspirasi kepada peserta didik untuk terus menerus belajar.
  • Meningkatkan kapasitas diri dan profesionalisme sebagai pendidik.
  • Untuk dapat beradaptasi dengan perubahan zaman dan memenuhi kebutuhan peserta didik.
  • Untuk mendapatkan tambahan wawasan keilmuan terkait bidang yang diajar
  • Untuk menunjukkan semangat merdeka belajar dengan terus menerus belajar.

Kunci Jawaban: Untuk menunjukkan semangat merdeka belajar dengan belajar terus menerus.

Materi: Pendidikan dan Memerdekakan dan Berpihak pada Peserta Didik

1. Apa yang dimaksud dengan 'manusia merdeka' menurut Ki Hadjar Dewantara?

  • Manusia yang mandiri dan mampu memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa bantuan orang lain.
  • Manusia yang hidupnya bergantung pada kekuatan dan kehendak sendiri baik lahir maupun batin; tidak bergantung pada orang lain.
  • Manusia yang mampu membuat keputusan untuk diri sendiri dan bagi orang lain yang ada dalam lingkungan pengaruhnya.
  • Manusia yang dapat memberikan manfaat bagi orang lain, baik manfaat lahir maupun batin.
  • Manusia yang berpendirian teguh dan memiliki prinsip, serta tidak mudah dipengaruhi orang lain.

Kunci Jawaban: Manusia yang hidupnya bergantung pada kekuatan dan kehendak sendiri baik lahir maupun batin; tidak tergantung pada orang lain.

2. Apa peran pendidik menurut Ki Hadjar Dewantara?

  • Melakukan transfer ilmu pengetahuan dan nilai-nilai kepada peserta didik.
  • Memberikan petunjuk kepada peserta didik agar tumbuh dan berkembang seoptimal mungkin.
  • Menuntun pertumbuhan dan kehidupan dari kekuatan alami yang ada pada anak.
  • Mengajarkan nilai-nilai kebaikan kepada anak agar sukses di masa depan.
  • Membantu anak menemukan potensi dirinya sendiri.

Kunci Jawaban: Mengarahkan pertumbuhan dan kehidupan kekuatan alam bawaan yang ada pada anak.

3. Apa peran guru dalam sistem 'among' yang diterapkan di perguruan Taman Siswa?

  • Guru menjadi pengawas siswa yang belajar secara mandiri sesuai jadwal yang telah disepakati bersama.
  • Guru berfungsi sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran yang menyediakan tuntunan, kepedulian dan kasih sayang.
  • Guru memberikan fasilitas pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter siswa.
  • Guru memberikan motivasi dan dukungan kepada siswa agar dapat belajar secara mandiri.

Kunci Jawaban: Guru berperan sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran yang menyediakan panduan, kepedulian, dan kasih sayang.

4. Siapakah tokoh-tokoh pendidikan internasional yang mempengaruhi pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang pendidikan?

  • Friedrich Froebel dan Maria Montessori
  • Douwess Dekker dan Maria Montessori
  • Rabindranath Tagore dan Douwes Dekker
  • KH Ahmad Dahlan dan Friederich Froebel
  • KH Ahmad Dahlan dan Nyai Ahmad Dahlan

Kunci Jawaban: Friederich Froebel dan Maria Montessori

Materi: Pancasila sebagai Landasan Filosofi Pendidikan Nasional

1. Apa makna filsafat pendidikan yang berbasis pada Pancasila?

  • Pendidikan Pancasila menjadi fondasi bagi pengembangan pendidikan nasional
  • Arah dan tujuan pendidikan nasional harus selaras dengan nilai-nilai luhur Pancasila
  • Nilai-nilai Pancasila harus diajarkan kepada semua peserta didik
  • Pendidikan nasional adalah pendidikan yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila
  • Ketaatan pada Pancasila menjadi tolak ukur kesuksesan belajar

Kunci Jawaban: Arah dan tujuan pendidikan nasional harus selaras dengan nilai-nilai luhur Pancasila

Pendidikan Budi Pekerti harus sejalan dengan nilai-nilai Pancasila. Bagaimana Ki Hadjar Dewantara menjelaskan tentang budi pekerti?

  • Karakter seseorang yang dipengaruhi oleh faktor keturunan, faktor lingkungan, dan faktor keadaan.
  • Kemampuan seseorang dalam menangkap fenomena alam dengan panca inderanya
  • Budi pekerti berkaitan dengan kemampuan kognitif atau berpikir dalam mengambil keputusan
  • Perpaduan antara cipta (kognitif) dan rasa (afektif) sehingga menghasilkan karsa (psikomotorik)

Kunci Jawaban: Perpaduan antara cipta (kognitif) dan rasa (afektif) sehingga menghasilkan karsa (psikomotorik)

Materi: Penguatan Budi Pekerti melalui Tri Sentra Pendidikan

1. Sebutkan unsur-unsur penting dalam pendidikan karakter anak dalam konsep Catur Pusat Pendidikan menurut Nyai Ahmad Dahlan?

  • Keluarga, Sekolah, Masyarakat, dan Media Sosial
  • Sekolah, Masyarakat, Tokoh Agama, dan Keluarga
  • Keluarga, Masyarakat, Pemerintah, dan Tempat Ibadah
  • Sekolah, Masyarakat, Keluarga, dan Bimbingan Belajar
  • Keluarga, Sekolah, Masyarakat, dan Tempat Ibadah

Kunci Jawaban: Keluarga, Sekolah, Masyarakat, dan Tempat Ibadah

Materi: Mendidik Sesuai dengan Kodrat Alam dan Kodrat Zaman

1. Apa yang dimaksud dengan menyesuaikan pendidikan sesuai kodrat alam?

  • Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan lingkungan tempat siswa tumbuh dan berkembang termasuk lingkungan sosial budaya
  • Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan kemajuan teknologi terkini di dunia pendidikan
  • Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan isu-isu dan tantangan global yang dihadapi murid
  • Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan kodrat manusia secara lahir dan batin

Kunci Jawaban: Menyesuaikan materi pendidikan dan strategi belajar dengan lingkungan tempat siswa tumbuh dan berkembang termasuk lingkungan sosial budaya

Materi: Bagaimana Mendidik secara Kontekstual

  1. Dalam mendampingi murid secara utuh dan menyeluruh, maka pendidikan hendaknya kontekstual dengan memperhatikan kodrat keadaan. Apa saja yang termasuk dalam kodrat keadaan menurut Ki Hadjar Dewantara?
  • Situasi dan kondisi
  • Situasi pendidikan dan pemerintahan
  • Kodrat Alam dan Kodrat Zaman
  • Kondisi sekolah dan keluarga
  • Kondisi guru dan siswa

Kunci Jawaban: Alam dan Zaman

Materi: Menyikapi Keberagaman

1. Dalam menyikapi keberagaman dan pengaruh asing dalam masyarakat, Ki Hadjar Dewantara mengingatkan para pendidik untuk menuntun murid mencapai kodratnya dengan menggunakan azas trikon. Sebutkan 3 azas dalam trikon menurut Ki Hadjar Dewantara?

  • Kontinyu, kondusif, dan konsentris
  • Kontinyu, konvergen, dan konsentris
  • Konvergen, kondusif, dan konsentris
  • Kondusif, kontekstual, dan kontinyu
  • Kontinyu, konvergen, dan kontekstual

Kunci Jawaban: Kontinyu, konvergen, dan konsentris

2. Apa yang dimaksud dengan azas konsentris dalam menyikapi keberagaman dan masuknya pengaruh budaya luar?

  • Pengembangan pendidikan yang harus dilaksanakan secara terus-menerus dan berkesinambungan dengan memperhatikan keragaman karakter dan kebutuhan siswa
  • Merancang pembelajaran yang berpusat dan berfokus pada siswa, dengan memperhatikan kondisi lingkungan budaya sekitar
  • Mengumpulkan informasi, pengetahuan, dan kebijaksanaan dari berbagai sumber yang beragam, dan disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi kita sendiri
  • Pengembangan program belajar secara konsentris dengan memperhatikan keragaman karakter dan kebutuhan siswa
  • Menempatkan keberagaman dan pengaruh dari luar secara konsentris dengan karakter budaya sendiri sebagai pusatnya, sehingga siswa bertumbuh dan berkembang setinggi-tingginya tanpa kehilangan jati dirinya

Kunci Jawaban: Menempatkan keberagaman dan pengaruh dari luar secara konsentris dengan karakter budaya sendiri sebagai pusatnya, sehingga siswa bertumbuh dan berkembang setinggi-tingginya tanpa kehilangan jati dirinya

*) Penafian: Kunci jawaban Latihan Pemahaman Modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai (FPPN) Topik 1: Filsafat Pancasila dan Pemikiran Ki Hajar Dewantara sebagai Landasan Pendidikan Nasional dalam artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 untuk mengerjakan di Ruang GTK.

(Tribunnews.com/ Sri Juliati)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama